Gunung Lewotobi, gunung berapi yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Minggu pagi. Erupsi terjadi sekitar pukul 06.00 WITA dan menyebabkan awan panas dan material vulkanik meluncur ke arah barat daya.
Erupsi ini telah menyebabkan beberapa desa di sekitar Gunung Lewotobi terkena dampak yang cukup signifikan. Beberapa rumah dan lahan pertanian terkena abu vulkanik yang menutupi permukaan tanah. Pemerintah setempat telah melakukan evakuasi terhadap warga yang tinggal di sekitar gunung berapi tersebut.
Gunung Lewotobi sebelumnya telah mengalami erupsi pada bulan Mei tahun ini, namun erupsi kali ini dikatakan lebih besar dan lebih merusak. Aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi telah meningkat sejak beberapa waktu terakhir, dan pihak berwenang terus memantau perkembangannya.
Erupsi Gunung Lewotobi ini juga menyebabkan penutupan sejumlah jalan dan akses ke wilayah sekitar gunung berapi. Pihak berwenang juga telah memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari daerah yang berpotensi terkena dampak erupsi.
Gunung Lewotobi merupakan salah satu gunung berapi yang aktif di Indonesia, dan erupsi yang terjadi kali ini merupakan peringatan bagi kita semua akan potensi bahaya yang dapat ditimbulkan oleh aktivitas vulkanik. Kita semua diharapkan untuk selalu waspada dan mengikuti petunjuk dari pihak berwenang dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Semoga bencana ini segera berlalu dan masyarakat sekitar Gunung Lewotobi dapat segera pulih dari dampak yang ditimbulkan.